Jumat, 12 November 2010

"Fekon Choir" by: Grecie Rekasari Sagala

Aku bergabung dengan Fekon Choir tahun 2006 hingga sekarang, 4 tahun sudah lamanya aku bergabung dengan paduan suara Fakultas Ekonomi ini. Banyak orang yang ku kenal dan banyak pengalaman melayani ku dapat. Hingga sore ini aku bermain bola voli dengan beberapa teman Fekon Choir. Rasanya amat menyenangkan selalu berada di tengah-tengah mereka. Melayani bukan hanya orang-orang yang ada di Jemaat yang dikunjungi. Bukan juga hanya orang-orang kesusahan di tempat penampungan, panti asuhan, panti rehabilitasi; tapi menurutku juga melayani sesama anggota paduan suara.
Hari ini, aku teringat lagi akan kesalahan yang kuperbuat. Hal ini cukup kuketahui sebagai penyesalan. Menyesal, tidak menjadi sesuatu yang dapat disebut pencegah drop out dan pencegah kematian. Mereka orang-orang yang terlalu dekat denganku, padahal berkali-kali aku mengatakan mari melayani... melayani dengan benar... melayani siapa saja...
Empat tahun bukan angka yang besar. Belum menjadi apa-apa aku di sini. Selama 4 tahun ini aku mempelajari bagaimana pelayanan yang Yesus lakukan. Sebenarnya Yesus yang kita layani, bukan manusia. Tetapi saat telanjang, aku tidak memberi pakaian. Saat lapar, aku tidak memberi makan. Semua hanya untuk melakukan rutinitas yang melatih diri saya lebih baik dalam mengatur waktu, prioritas, bersosial. Bukan untuk memikirkan hal-hal yang diatas. Sibuk dengan persahabatan. Bagaimana menciptakan situasi kondusif dengan sesama rekan kelas dan asrama agar tercapai prestasi belajar yang diinginkan. Tidaklah suatu hal yang salah untuk memikirkan hal-hal yang luar biasa seperti ini. Tapi dimanakah Tuhan dalam rutinitas dan kesibukan saya saat ini?
Suatu pagi, saya menjadwalkan latihan bagian suara sopran untuk hari berikutnya. Semua mendengar namun hanya dua orang yang datang dari antara yang diminta untuk datang. Sedih rasanya. Namun pagi itu, seperti kebiasaan latihan pagi, kelompok doa yang biasanya terdiri dari banyak kelompok kecil kali ini hanya satu kelompok terdiri dari tiga orang. Kami berdoa dan dalam doa itu terucap Matius 6:33. Allah berjanji, jika segala sesuatu didahulukan Allah dan kerajaan-Nya, Allah akan menambahkan semuanya itu kepada saya.
Allah memberikan bahkan hingga saat terakhir. Allah memberi kesempatan saya melihat orang tua saya untuk membahagiakan mereka, memperbaiki kelakuan saya hari demi hari agar orang-orang tahu bahwa Allah beserta saya. Walaupun rasa mementingkan diri sendiri terlalu kuat, namun hal yang sulit lah yang harus dikejar. Hal yang baik, selalu sulit untuk dilakukan. Pikirkanlah semuanya itu karena sebagaimana Allah bermaksud mengambil tindakan terhadap saya berdasarkan perbuatan dan tingkah laku saya, demikianlah Ia mengambil tindakan terhadap saya..
Tidak menjadi masalah berapa lama saya sudah berapa lama di paduan suara ini, saya bahagia jika Allah menunjukkan kuasa-Nya dalam kesulitan yang saya hadapi. Jika hal ini begitu indah, mengapa saya harus bertengkar dengan orang lain dalam pelayanan? Jika hal ini begitu indah, mengapa saya masih belum bisa merangkul orang-orang yang saya benci dan iri terhadap kehidupan mereka yang lebih bebas? Jika hal ini begitu indah, mengapa saya menuntut untuk diubahkan terus menjadi lebih lebih dan lebih lagi? Mengapa saya diam saat saya tahu harus berbuat..
Bisakah semua berubah menjadi perbuatan? Jika tulisan dapat menghapus ketakutan orang dari rasa tidak diingat dan dipedulikan, maka perbuatan dapat menghapus kebinasaan... Tulisan manusia, ungkapan isi hati manusia namun tulisan Allah adalah keselamatan untuk manusia. Sebab apa yang dituliskan-Nya, diperbuat-Nya. Allah itu setia dan adil. Berbahagialah orang yang menaruh harapan-Nya pada Allah. Jika saya tulisan Allah, tulisan kasih kah saya?
Saya menyesal, melewatkan dua teman saya dari kesempatan untuk mengenal kasih Allah lebih jauh. Lebih jauh dari yang saya tahu dapat saya lakukan. Tapi tidak, Tuhan.. untuk yang ketiga kalinya. Kata hatiku

by: Grecie Rekasari Sagala..
source: http://www.facebook.com/notes/grecie-rekasari/fekon-choir/462295837069

Tidak ada komentar:

Posting Komentar